“Anoy dan kuasa hukum telah lapor ke Aduan Masyarakat (Dumas) dan ditangani Reskrim dengan baik, dan malam itu juga dilakukan olah TKP, dicek ke lokasi, minta keterangan saksi saksi juga,” kata Anoy Roz di Mapolrestabes Bandung, Selasa (8/11/2022).
“Lebih baik saya melawan lewat hukum agar ada efek jera dan berubah, jasa online yang sabar, santun dan sopan dan bertanggung jawab,” tambahnya.
Di sisi lain, Anoy Roz menceritakan kronologi terkait peristiwa kekerasan yang dialaminya tersebut. Dia menyebut bahwa peristiwa itu terjadi pada 1 November 2022.
Saat itu, dirinya memesan Ojol dari sebuah pusat perbelanjaan elektronik di Kota Bandung. Namun, karena pesanannya tak kunjung datang, Anoy Roz dan pengemudi bersepakat untuk membatalkan pesanan.
“Itu kejadian jam 11, Anoy abis mengajar fitnes di BEC, terus Anoy mau pergi menemui klien di Metro, karena ban motor bocor, Anoy pesen Grab dibantu penjaga parkir agar titik pemesan bisa pas dan memudahkan pengemudi. Anoy juga chat bahwa Anoy perempuan pakai baju abu, leging merah, lagi duduk,” ucap Anoy Roz.