Herman Suherman Pastikan Bangun Kembali Rumah Warga yang Ambruk Akibat Banjir Bandang di Cianjur

Bupati Cianjur Herman Suherman. (Foto: Mul/JabarNews).

Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur Rizal menyampaikan bahwa untuk penanganan bencana banjir dan longsor di Kecamatan Cidaun, dimaksimalkan hingga tujuh hari ke depan, termasuk membuka akses jalan di empat desa yang tertutup longsor sepanjang satu kilometer dengan titik longsor sebanyak 10 titik.

Baca Juga:  Soal Jembatan Double Track Leuwigajah, Ridwan Kamil: Bantu Pertumbuhan Ekonomi Cimahi

“Kami berkoordinasi lintas sektoral agar penanganan dapat tuntas bersamaan termasuk membuka kembali jalan yang terisolir di empat desa, Cimaragang, Gelar Pawitan, Neglasari dan Cibuluh, agar aktifitas warga kembali normal dan bantuan dapat sampai ke titik terujung,” ucap Rizal.

Baca Juga:  PDIP Cianjur Sebut Kuliner Berbasis UMKM Bisa Bantu Pertumbuhan Ekonomi, Benarkah?

Penanganan cepat untuk membuka kembali jalur utama penghubung empat desa di Kecamatan Cidaun, dapat tuntas dua hari ke depan dengan tiga alat berat yang diturunkan, termasuk membangun dua jembatan darurat penghubung antar desa di Desa Cimaragang dan Gelar Pawitan. (Red)

Baca Juga:  Kapolri Sigit Beberkan Fungsi Rekayasa Lalu Lintas saat Mudik Lebaran 2023