Selamatkan Generasi Bangsa, Polres Purwakarta Gelar Tes Urin Pelajar SMK

JABARNEWS | PURWAKARTA – Polres Purwakarta melanjutkan safari pencegahan penyalahgunaan narkotika di lingkungan sekolah menuju Sekolah bersih dari Narkoba (Sekolah Bersinar).

Pada Selasa (12/11/2019), sebanyak 2.852 siswa dari SMKN 1 Purwakarta mendapatkan sosialisasi mengenai bahaya penyalahgunaan narkotika sekaligus menjalani tes urine untuk memastikan siswa bebas dari narkotika.

Kapolres Purwakarta, AKBP Matrius melalui Kasat Narkoba menyampaikan bahwa kegiatan tes urin yang di sekolah dilakukan sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika di kalangan pelajar dan menekan angka coba pakai narkotika di lingkungan pendidikan.

Baca Juga:  Mohon Doanya! Istri Plt Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan Positif Covid-19

“Kegiatan ini juga bertujuan sebagai upaya menciptakan lingkungan yang bersih dari narkoba, serta membangun kepedulian dan kepekaan para guru-ortu-siswa akan bahaya narkoba,” kata Heri, saat ditemui usai kegiatan tersebut.

Ia menambahkan, ini juga sebagai bentuk kepedulian kasih sayang kepada pelajar yang ada di Purwakarta.

“Di usia mereka yang sekarang, perlu perhatian khusus dari pemerintah. Dengan begitu, mereka bisa mendukung program dengan tema memerangi narkoba selamatkan generasi,” paparnya

Siswa dipanggil satu per satu. Mereka berbaris mengisi daftar absensi untuk kemudian diberikan wadah urine. Mereka diarahkan ke kamar mandi dengan didampingi Guru. Usai mengisi wadah, selanjutnya dilakukan test narkoba secara langsung.

Baca Juga:  Soal Anggaran Vaksinasi Covid-19, Begini Kata Menkeu Sri Mulyani

Nampak, wajah-wajah tegang para siswa-siswi mulai terlihat. Mereka kelihatan bingung, belum mengerti apa yang akan diuji.

Sementara, Diva, siswa kelas 12 mengaku awalnya takut dengan uji tersebut. Ia belum mengetahui secara jelas seperti apa tes yang akan dilakukan. Bahkan dia mengira akan disuntik dalam test urine tersebut.

Baca Juga:  Konser Menuju Istirahat, Fiersa Besari Bakal Cuti dari Dunia Musik

“Jujur saja, awalnya takut, karena belum pernah tes urin. Alhamdulillah positif karena saya tidak mengonsumsi narkoba,” terangnya.

Hal senada dikatakan, Dea, Siswi kelas 11. Ia mengaku biasa aja, dan tidak takut menjalani test tersebut.

“Saya tidak takut, kenapa harus takut. Jangankan ngonsumsi, pernah lihat barangnya juga tidak. Baru kali ini lihat barangnya juga udah dapet sosialisasi dari Satuan Reserse Narkoba Polres Purwakarta. Generasi milenial Harus Jauhi Narkoba,” ungkapnya. (Gin)