Bikers Brotherhood 1% MC Dorong Anggotanya Donor Plasma Konvalesen

JABARNEWS | BANDUNG – Bikers Brotherhood 1% MC Indonesia (BB1%MC) West Java Chapter mendorong anggotanya untuk melakukan donor Plasma Konvalesen seiring meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia, khususnya di Jawa Barat.

Gagasan Donor Plasma Konvalesen BB1%MC West Java Chapter itu, perlu dilakukan sebagai bentuk perhatian terhadap meningkatnya kebutuhan plasma Konvalesen bagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Vice President BB1%MC West Java Chapter, Adi Fitriadi Wijaya atau yang kerap disapa Ochund JD mengaku prihatin melihat kenyataan, bahwa saat ini telah terjadi kesulitan terkait kebutuhan plasma Konvalesen.

Baca Juga:  Antisipasi Klaster Covid-19, Oded Dapat Usulan Imlek Untuk Tidak Libur

“Kami seringkali melihat di media sosial banyak warga yang memposting soal kebutuhan donor plasma untuk kerabatnya. Berangkat dari itu, kami merasa terpanggil untuk berbuat lebih bagi masyarakat yang sedang prihatin ini,” ucapnya.

Ia mengaku, bahkan sebagian dari saudara-saudara BB1%MC pun ada yang mengalami perjuangan sulitnya mencari donor yang cocok untuk keluarganya yang sedang dirawat karena Covid ini.

Baca Juga:  Ribuan Pencari Kerja di Kota Sukabumi Kehilangan Arah, Disnaker: Lowongan Terbatas

Rencananya, BB1%MC West Java Chapter, akan menggandeng tim dokter dan tenaga medis yang merupakan membernya untuk mengagendakan donor plasma Konvalesen, termasuk kegiatan Swab Test dan vaksinasi untuk masyarakat umum.

Ochund mengatakan dalam kegiatannya nanti itu, pihaknya juga akan berkolaborasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Jabar Quick Response (JQR) unsur relawan kesehatan, Palang Merah Indonesia (PMI) dan Analyst Touring Community (ACT).

Baca Juga:  Infrastruktur Dan Kesehatan Jadi Fokus Utama Pembangunan Purwakarta 2019

menurut Ochund, kegiatan donor plasma konvalesen yang akan diselenggarakan itu semata-mata adalah ikhtiar untuk membantu sesama dalam upaya pencegahan pandemi Covid-19.

“Ini upaya BB1%MC, turut berperan dalam situasi krisis yang sedang dihadapi oleh masyarakat akibat pandemi Covid-19 dan rangkaian dari program bakti untuk negeri. Selain juga mendorong masyarakat luas dan komunitas lain untuk berpartisipasi secara aktif dalam situasi krisis yang sedang dihadapi bangsa ini,” tambahnya. (Red)