JABARNEWS | SUKABUMI – Kebakaran menghanguskan gudang pengolahan jamu tradisional dan rumah warga di Kampung Pasirhuni RT 05/04, Desa Caringin Nunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi. Jumat (27/8/2021).
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar mulai pukul 08.00 WIB, api melalap sebuah gudang pengolahan jamu tradisional. Tidak hanya gudang, api pun membakar rumah warga yang berada dekat dengan lokasi kejadian.
Plt Kapala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukabumi Anita Mulyani mengatakan, akibat kebakaran sebuah gudang pengolahan jamu lempuyang itu sekaligus melalap satu rumah milik warga dengan ukuran 8×10 meter.
“Lokasi tersebut sekaligus rumah tinggal milik Deni (41) yang dihuni oleh istri beserta 3 orang anaknya,” ujar Anita kepada wartawan.
Terpisah, Petugas Damkar Pos V Surade Sukandar menambahkan, api dapat dijinakan setelah satu unit mobil damkar diterjunkan ke lokasi dan dibantu BPBD Waluran, relawan dan warga.
“Penyebabnya kebakaran tersebut berasal dari mesin open pengering jamu. Pemilik beserta keluarganya terpaksa harus mengungsi,” ujarnya.
Beruntung dalam kejadian kebakaran ini tidak ada korban jiwa, namun kerugian ditaksir mencapai Rp150 juta. “Sedangkan Deni beserta keluarganya mengungsi di keluarga terdekat,” katanya.
Sementara itu, selang 90 menit kemudian kebakaran terjadi di lokasi kedua. Sebuah rumah milik warga di Desa Benda, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi ludes terbakar.
Penyebab kebakaran diduga akibat arus pendek listrik, sehingga membuat gudang barang bekas berukuran 3×3 meter terbakar hebat.
Kepala Dinas (Kadis) Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Sukabumi, Rd Uang Burhanudin mengatakan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kerugian ditaksir mencapai Rp5 juta.
“Diketahui rumah tersebut milik Pa Beni yang berada di Perumahan Griya Benda Asri, Blok BF RT 02/12,” ujarnya.
Api berhasil dipadamkan setelah satu unit mobil damkar diturunkan dan di bantu warga.
“Pada pukul 09.55 WIB kami menerima laporan dari warga dan tiba di lokasi 10.02 WIB, petugas dibantu warga berhasil memadamkan api” ujarnya. (Red)
