Tak Ingin Remaja di Purwakarta Terlibat Geng Motor, Edwar Zulkarnain Tegaskan Hal Ini

Edwar Zulkarnain
Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain saate meberikan nasihat kepada pemuda yang terlibat geng motor. (Foto: Gin/JabarNews).

“Orang tua harus curiga dan bertanya bila anaknya belum pulang ketika sudah tengah malam bahkan menjelang pagi. Terutama kalau mereka pergi dengan motor yang bising dan tidak lengkap,” Ucap Kapolres.

Fenomena geng motor di Kabupaten Purwakarta, menurut Edwar, adalah gambaran anak-anak muda Purwakarta yang mencari aktualilasi diri. Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, anak-anak muda karena alasan tertentu kehilangan tempat bermain, kehangatan keluarga dan mengaktualisasikan diri.

Baca Juga:  USB YPKP dan YMIE Gelar Diskusi "Ngobrol Pintar Lingkungan dan Ketahanan Pangan"

“Orang tua perlu menerapkan pola komunikasi yang baik dan kualitas hubungan yang positif dengan anak,” ucapnya.

Selain itu, orang tua perlu mengarahkan anak remajanya untuk mengikuti kegiatan yang positif bersama dengan teman sebayanya seperti kegiatan olahraga maupun seni seperti grup musik.

Baca Juga:  Usai Debat, Budisatrio Djiwandono Nilai Gibran Sangat Layak Jadi Cawapres

Bila remaja sudah terlanjur terpengaruh bahkan menjadi anggota geng motor, Edwar menyarankan orang tua untuk membawa anaknya berkonsultasi dengan tenaga profesional seperti psikolog untuk mengetahui kondisi anaknya secara lebih mendalam.

Baca Juga:  Berkedok Warung Kelontong, Diam-diam Jual Obat Terlarang