DPRD Jabar: Satu Bulan Menuju PPDB 2021, Sosialisasi Harus Maksimal

JABARNEWS | BANDUNG – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat meminta dinas pendidikan tingkat provinsi hingga kabupaten kota harus lebih optimal dalam menyosialisasikan pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2021.

“Satu bulan menuju PPDB 2021, sosialisasi harus tetap dilaksanakan maksimal meskipun di tengah pandemi COVID-19 sehingga jatah di setiap sekolah tetap harus terpenuhi,” kata Ketua Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Abdul Harris Bobihoe, dilansir dari Antara, Kamis (20/5/2021).

Baca Juga:  Selama Ramadhan, Pemkab Garut Ubah Apel ASN Jadi Tausiah

Harris mengatakan, sistem PPDB 2021 sekarang harus ada perbaikan agar kekurangan di tahun terdahulu tidak terulang kembali terutama mengenai jatah sekolah yang menjadi catatan pihaknya.

“Saya minta sistem nya ini di perbaiki, supaya pengalaman terdahulu tidak terulang lagi, bagaimana Jatah nya tidak terisi, ini menjadi catatan kita agar ke depannya dapat diperbaiki,” kata Harris.

Harris menjelaskan ketika disinggung mengenai pelaksanaan sekolah tatap muka, menurutnya hal itu masih perlu dikaji lagi terutama di Wilayah Kantor Cabang Dinas (KCD) Wilayah III (Depok, Bogor, Bekasi).

Baca Juga:  Paskhas AU Siap Bantu SAR Medan Dalam Operasi Pencarian Orang

KCD III ini, menurut Harris, masih masuk dalam zona kuning ke oranye, maka dari itu mulai dari dinas pendidikan sampai satgas covid harus memonitor perilaku disiplin penegakan protokol kesehatan dan SOP pencegahan di lingkungan sekolah.

“Terkait sekolah tatap muka saya kira iji masih dikaji dan dipersiapkan namun kiranya kerja sama antara disdik dengan satgas covid dapat menindaklanjuti dan menentukan zona mana saja yang sudah bisa melakukan sekolah tatap muka,” kata dia.

Baca Juga:  Kota Bekasi Buka Pendaftaran BPUM 2021 Untuk Usaha Mikro, Cek Syaratnya!

Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat menetapkan tahap pendaftaran PPDB Tahun 2021 dijadwalkan berlangsung dalam dua tahap, yaitu tahap pertama yang akan dimulai pada 7 Juni 2021, dan tahap kedua, 24 Juni 2021. (Red)