DPRD Jabar Sebut Revitalisasi Situ Ciburuy Terhambat Karena Proses Lelang

JABARNEWS | BANDUNG – Revitalisasi tahap dua kawasan Wisata Situ Ciburuy diharapkan selesai dalam waktu 200 hari dengan Dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang cukup besar.

Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Prasetyawati mengatakan bahwa sesungguhnya proyek revitalisasi Situ Ciburuy tahap dua ini terjadi keterlambatan sekitar 2 bulan akibat proses pelelangan.

Baca Juga:  Seorang Pemuda di Purwakarta Diringkus Polisi karena Buat Laporan Palsu

“Adanya keterlambatan ini disebabkan oleh proses pelelangan yang cukup lama,” kata Pras dalam keterangan yang diterima, Minggu (19/9/2021).

Dia menyebut bahwa proyek revitalisasi Situ Ciburuy ini sudah berjalan sekitar 10 hingga 15 persen dengan sisa waktu 105 hari karena ini pembangunannya meliputi pembenahan lahan dan pembangunan restoran.

Baca Juga:  Warga Terdampak Banjir Sergai Keluhkan Ini, Tagih Janji Menteri PUPR

“Dengan sisa 105 hari dan model yang akan dibangunnya sepertinya tidak akan ada masalah, karena itu pembangunanya vertikal tidak horizontal jadi hanya membenahi lahan dan membangun restoran-restoran tipikal,” ucapnya.

Hal serupa dikatakan oleh Sekretaris Komisi IV Buky Wibawa. Menurutnya, dengan revitalisasi tahap dua ini diharapkan penataan Situ Ciburuy dapat meningkatkan daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara.

Baca Juga:  Satu Kendaraan Terbakar Dalam Peristiwa Kecelakaan di Tol Cipularang

Terlebih, lanjut dia, Situ Ciburuy merupakan ikon wisata di wilayah Jabar khususnya di Kabupaten Bandung Barat.

“Kami mengharapkan dengan selesainya revitalisasi Situ Ciburuy ini dapat meningkatkan daya tarik wisatawan lokal maupun mancanegara dan dapat meningkatkan perekonomian di wilayah tersebut,” tutupnya. (Red)