JABARNEWS | BOGOR – Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno, sebagai Juru Bicara Pemerintah Kota Bogor untuk Siaga Corona, mengatakan kasus positif COVID-19 di Kota Bogor tetap stabil dan tidak ada penambahan selama empat hari terakhir yakni 41 kasus, sedangkan kasus positif COVID-19 yang meninggal dunia bertambah satu menjadi delapan kasus.
Retno, panggilan Sri Nowo Retno, menjelaskan dari 41 kasus positif COVID-19, sampai saat ini belum ada yang dinyatakan selesai atau sembuh dan meninggal dunia delapan kasus, sehingga masih dalam perawatan di rumah sakit ada 33 kasus.
Kemudian, pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Bogor jumlah keseluruhan menjadi 81 pasien atau bertambah dua dari sehari sebelumnya. Sedangkan, pasien yang meninggal dunia masih tetap seperti sehari sebelumnya yakni 18 pasien, demikian juga pasien yang dinyatakan selesai atau sembuh tetap seperti kemarin yakni 23 pasien, sehingga pasien dalam pengawasan di rumah sakit ada 40 pasien.
Sementara itu, warga Kota Bogor yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) jumlahnya bertambah 24 orang lagi menjadi 835 orang, pada sehari sebelumnya berjumlah 811. Jumlah ODP yang dinyatakan selesai pemantauan bertambah satu orang menjadi 417 orang dan 418 orang masih dalam proses pemantauan.
“Saya berharap stagnannya kasus positif COVID-19 di Kota Bogor menunjukan penyebaran COVID-19 di Kota Bogor sudah mulai menurun,” tandasnya. (Red)
