Mengulas Legenda Pantai Batu Hiu, Sebagai Objek Wisata Pangandaran

JABARNEWS | BANDUNG – Terkenal dengan keragaman wisata kuliner. Ternyata Kabupaten Pangandaran juga memiliki berbagai wisata pantai yang menari untuk kita kunjungi pada saat libur Nasional tiba.

Salah satu pantai yang bisa kita kunjungi saat berada di Pangandaran yaitu pantai Batu Hiu, terletak di sekitaran antara Pangandaran dan Ciamis. Objek wisata satu ini memiliki tebing karang dan derasnya ombak yang menjadi daya tarik dari pantai ini.

Menurut legenda dahulu, sekitar abad 11 lalu terdapat pasukan yang dibuang dari Kerajaan Mataram. Pasukan tersebut dipimpin oleh dua orang bernama Aki Gede dan Nini Gede. Mereka semua pergi dari tanah asalnya, yang kemudian sampai lah di daratan Pantai Batu Hiu melalui jalur laut.

Baca Juga:  Woww.. Omzet Peruri Bisnis Smart Card Raup Rp300 Miliar

Setelah sampai di daratan, mereka memutuskan untuk beristirahat dan tinggal di daerah perbukitan di sekitar pantai. Suatu hari, Nini Gede menyuruh pasukannya untuk mencari ikan untuk makan mereka.

Baca Juga:  IDE Indonesia Dorong Pemuda Sambut Perubahan Dunia di Era Globalisasi

Salah satu pasukan yang bernama Ki Braja Lintang berinisiatif untuk mencari makanan di tepi pantai, dan akhirnya ia berhasil menangkap seekor Hiu. Setelah Aki Gede dan Nini Gede mengetahui hasil tangkapannya.

Akan tetapi, mereka justru mengatakan pada Ki Braja Lintang untuk mengembalikan ikan tersebut ke lautan. Ketika Ki Braja Lintang melepaskannya, ikan Hiu tersebut langsung berubah wujud menjadi batu hitam cukup besar.

Baca Juga:  Seluruh Kades Di Purwakarta Dapat Surat Dari Kejari

Keberadaannya masih dapat Anda lihat sampai sekarang. Hal tersebutlah yang membuat pantai ini dinamai Pantai Batu Hiu. Namun, saat ini batu tersebut bentuknya sudah mengalami perubahan, tidak seperti Hiu lagi. Hal ini disebabkan oleh kikisan air laut.

Jika kalian ingin merasakan suasana yang lebih sepi, silahkan datang pada hari kerja bersama teman-teman maupun keluarga. Di sini juga terdapat berbagai fasilitas yang akan menunjang kenyamanan para wisatawan. (Mal)