JABARNEWS | BANDUNG – Mitra Gojek diharapkan menjaga keselamatan dirinya, penumpang, dan juga sesama pengguna jalan untuk menjadi Pelopor Keselamatan Berkendara.
Pada layanan transportasi baik GoRide maupun GoCar, keselamatan dan keamanan menjadi salah satu kebutuhan dasar bagi pengguna.
Pada sesi Bengkel Belajar Mitra (BBM) Gojek kembali menekankan komitmennya dalam meningkatkan keamanan dengan menggandeng Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Bandung.
Dalam rangka memberikan wawasan kepada lebih dari 75 perwakilan komunitas mitra Gojek Bandung terkait etika dan tata cara berkendara.
Bengkel Belajar Mitra (BBM) merupakan wadah pengembangan skill dan pengetahuan bagi mitra Gojek yang bertujuan untuk semakin melengkapi mitra dengan berbagai wawasan dan pengetahuan secara rutin.
Head Regional Corporate Affairs Gojek Jawa Barat dan Banten, Wildan Kesuma mengatakan bahwa Gojek berkomitmen untuk terus mengedepankan keselamatan dan keamanan mitra serta penumpang.
“Partisipasi para mitra Gojek di acara BBM bersama Satlantas Dikyasa Polrestabes Bandung ini merupakan bentuk dari komitmen tersebut sekaligus dukungan kami terhadap arahan pemerintah untuk mewujudkan layanan transportasi yang aman bagi mitra dan penumpang, sekaligus mendukung kondusifitas masyarakat,” ujar Wildan di Beehive, Jln Dayang Sumbi, Kota Bandung, Jum’at (30/8/2019).
Wildan berharap untuk dapat membentuk mitra Gojek yang memahami keselamatan berlalu-lintas, Gojek telah menyediakan beberapa pembekalan dan inisiatif.
Kegiatan yang dimaksud diantaranya safety riding yang telah rutin dijalankan secara berkala, pengetahuan tentang pentingnya mengikuti peraturan berlalu lintas yang berlaku dalam sesi kopdar rutin setiap dua minggu, pembekalan mengenai pertolongan pertama terhadap kecelakaan, dan juga tim khusus yang akan bergerak untuk membantu mitra yang terlibat dalam kecelakaan.
“Kami berharap bahwa kegiatan seperti ini kedepannya tidak hanya akan semakin meningkatkan keamanan dan keselamatan mitra dan penumpang, namun juga meningkatkan rasa percaya penumpang dan juga warga Kota Bandung pada umumnya terhadap layanan yang diberikan oleh mitra Gojek,” ujar Wildan.
Sementara itu, Kasubdit Dikyasa Satlantas Polrestabes Bandung, Ipda Rosalina, menyampaikan bahwa materi-materi terkait keselamatan berlalu lintas.
“Kami memahami bahwa keselamatan dan keamanan adalah prioritas utama mitra Gojek maupun penumpang. Penumpang tentu ingin sampai di tujuannya dengan selamat,” papar Rosalina.
Topik bahasan lanjutnya adalah mengenai peraturan lalu lintas yang wajib ditaati seluruh pengguna jalan termasuk mitra Gojek, dan hal-hal mendasar yang perlu dilakukan dan dimiliki bila mengendarai kendaraan bermotor.
“Setelah mendengar respon dan jawaban teman-teman mitra dalam sesi diskusi pertama, saya percaya bahwa mitra Gojek akan mampu menjaga etika berkendara dan menjadi pelopor dalam tertib berlalu lintas baik menggunakan motor (GoRide) maupun mobil (GoCar),” tuturnya.
Dalam hal etika di jalan raya yang perlu dipahami oleh mitra Gojek, dalam kaitannya dengan interaksi dengan sesama pengguna jalan.
“Terkait keamanan dalam menghadapi upaya tindak kriminalitas di jalan raya juga bagian penting mengingat beberapa Mitra Gojek kerap memilih bekerja di malam hari untuk melayani masyarakat,” ucapnya. (Rnu)
Jabar News | Berita Jawa Barat
