JABARNEWS | MAJALENGKA – Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) Majalengka melaksanakan Pendidikan Latihan Dasar (Diklatsar) perdana.
Kegiatan tersebut dipusatkan di Pesantren Darul Arkom Majalengka, yang berlangsung selama dua hari, yakni 19 hingga 20 Oktober 2019.
Komandam Kokam, Defri Ardiansyah mengatakan Diklatsar ini bertujuan untuk membentuk dan membangunkan kader-kader unggulan yang militan dan berjiwa patriotisme. Sehingga, para pemuda masa kini bisa lebih siap menghadapi masa depan.
”Dengan Diklatsar ini kami melatih dan mencetak para kader muda. Rata rata usai 20 sampai 27 tahun. Peserta dari kalangan santri, mahasiswa dan SMK,” ungkapnya, usai memberikan sambutan, Sabtu (19/10/2019).
Defri menambahkan pihaknya berharap kader-kader muda Muhammadiyah yang tergabung dalam Kokam tetap konsisten melahirkan SDM unggulan. Sejak dulu, Muhammadiyah konsen di bidang pendidikan.
“Tujuan Diklatsar ini membangun SDM yang unggul, nilai-nilai inilah yang ditanamkan oleh Jenderal Sudirman. Selanjutnya para kader harus memiliki jiwa-jiwa yang pahlawan. Sambil tetap memelihara nilai-nilai akidah Islam,” ungkapnya.
Hal senada diungkapkan Komandam Kokam Jawa Barat, Dasep Ahdiyat. Pihaknya mengatakan kader Kokam harus cerdas sekaligus tetap memelihara katauhidannya.
“Berilmu juga diamalkan. Karena percuma punya banyak ilmu, namun tak ada amalan,” ujarnya.
Terpisah, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Majalengka, Ajid Yatiman kegiatan diklatsar ini diharapkan terus konsisten tiap tahun. Caranya, meski giat perdana Diklatsar di Majalengka, ia berharap harus rutin tiap tahun.
“Diharapkan lahir kader-kader Kokam yang unggul dalam kualitas dan koperatif. Kader Kokam harus berani membela agama, bangsa dan negara,” ucapnya. (Rik)
