Emil Kritisi Fasilitas Pasar Jokowi

JABARNEWS | PURWAKARTA – Pasar tradisional Jongko Awi (Jokowi) di Kecamatan Plered Kabupaten Purwakarta di kunjungi calon Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil. Dalam blusukannya itu, pria yang akarab disapa Emil sempat mengkritisi fasilitas pasar tersebut.

Dia menyebutkan, pasar Jokowi masih memprihatinkan padahal ekonominya bagus dan cukup ramai akan tetapi masih kumuh. Tak hanya disitu ia mengatakan kondisi konstruksinya juga asal-asalan. Sehingga tidak layak secara standar untuk menjadi standar nyaman.

Baca Juga:  Nakes Terpapar Covid-19 Nihil, Bima Arya: Vaksin Mulai Tingkatkan Antibodi

“Ini sebuah evaluasi, nanti insya Allah di program ekonomi kerakyatan provinsi, pasar-pasar ini diberi hibah, kan ada level dari presiden dan juga gubernur, kuncinya cuma satu, memastikan pelanggan nyaman dan aman, sehingga belanja warga ke pasar ini juga akan maksimal,” kata dia, saat kampanye di Pasar Jokowi Kecamatan Plered, Purwakarta, Jumat(11/5/2018).

Ia menjelaskan, pasar ini juga akan didukung dengan kredit mesra, sehingga para pedagang yang butuh modal sampai Rp 30 juta cukup datang ke masjid terdekat, nanti bisa mendapat pinjaman tanpa bunga tanpa agunan, cukup dengan bagi hasil dan tidak akan menyulitkan. Insfratruktur diperbaiki, permodalan juga dimudahkan.

Baca Juga:  Dua Pelajar Bandung Ikut Perkuat Indonesia di Kompetisi Baseball Asia

“Dengan dua hal itu saya yakin akan membuat pasar ini menjadi pasar istimewa,” ujarnya.

Lebih lanjut Emil menjelaskan, keberadaan pasar tradisional ini harus dimaksimalkan dan ditingkatkan, tiap jaman memiliki standarnya sendiri.

Baca Juga:  Puluhan Sopir Bus Di Deli Serdang Ditest Urine, Dua Dinyatakan Positif

“Jadi jangan memperbaiki dengan standar lama, seperti di Bandung, ada pasar Sarijadi, itu pasar standar baru. Mudah-mudahan ini menjadi sebuah komitmen lima tahun kedepan, pasar tradisional bisa maju dan sukses,” pungkasnya.

Selain menyapa paa kesempat itu, Emil juga membagikan pin dan kalender kepada pengunjung dan pemilik toko. Selama kampanye Emil didampingi salah satu Calon Bupati Purwakarta, Padil Karsoma. (Gin)