Kasus Tewasnya Siswi SMP Tasikmalaya, Polisi Periksa Sembilan Saksi

JABARNEWS | TASIKMALAYA – Kasus tewasnya seorang siswi SMP Negeri 6 Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, yang ditemukan di gorong-gorong depan sekolah, Senin (26/1/2020), Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota tengah memeriksa sembilan saksi terkait.

Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Anom Karibianto menuturkan pemeriksaan saksi itu sebagai upaya kepolisian untuk mengungkap kasus kematian seorang siswi inisial DS (13) yang sebelumnya sempat dilaporkan hilang usai pulang sekolah.

Baca Juga:  Partisipasi Masyarakat Ikuti Donor Darah PKS Kota Bandung Tinggi

“Saksi yang diperiksa dari teman korban, pihak sekolah, dan lingkungan sekitar tempat kejadian perkara,” ujar AKBP Anom Karibianto, Kamis (30/01/2020).

Kepolisian, kata dia, akan melakukan proses penyelidikan secara profesional untuk bisa mengungkap fakta-fakta di lapangan sehingga dapat diketahui penyebab kematiannya.

Baca Juga:  Tragis! Dua Wisatawan Tewas Tenggelam di Danau Situgunung Sukabumi

Selain memeriksa saksi dan barang bukti di lapangan, lanjut dia, kepolisian akan menganalisanya dari hasil autopsi yang sampai saat ini masih menunggu hasilnya dari tim forensik Polda Jabar.

“Hasil autopsi nanti bisa dipastikan meninggal karena tindak pidana atau sesuatu yang lain,” katanya.

Sebelumnya, warga sekitar sekolah korban Kelurahan Cilembang, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya, digegerkan dengan penemuan seorang anak perempuan di gorong-gorong.

Baca Juga:  Polres Cianjur Amankan 5 Anggota Geng Motor yang Bacok Remaja

Warga sebelumnya curiga mencium bau tidak sedap menyengat di sekitar lingkungan sekolah, dan aliran air tersumbat sehingga meluap ke jalan.

Selanjutnya warga memeriksa aliran air dan menemukan korban di dalam gorong-gorong dengan kondisi masih memakai seragam sekolah dan membawa tas. (Ara)