Tiga Warga Petamburan Kabur Setelah Dinyatakan Reaktif

JABARNEWS | JAKARTA – Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus mengatakan, pihaknya menemukan 8 warga Petamburan yang hasil rapid test-nya reaktif. Mereka kemudian wajib menjalani swab test untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Namun saat akan diperiksa, Yusri mengatakan ada 3 orang yang melarikan diri dari tempat tes.

“3 yang meninggalkan tempat masih kami susuri (cari) ini,” ujar Yusri di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (26/11/2020) dilansir dari laman Tempo.co.

Baca Juga:  Petani Ingin Prabowo Lanjutkan Reformasi Pertanian Sosial, Ridwan Kamil: Kita Berjuang Dulu...

Sedangkan untuk hasil swab test kepada 5 orang lainnya, Yusri mengatakan mereka sudah dinyatakan negatif. Adapun jumlah warga yang telah menjalani tes cepat massal di Petamburan pada Senin hingga Rabu lalu sudah mencapai 276 orang.

Yusri mengatakan, pihaknya akan kembali melakukan rapid dan swab test massal di Petamburan. Hal itu untuk memetakan kasus Covid-19 di Petamburan.

Baca Juga:  Herman Suryatman Pastikan Operasi Pasar Bersubsidi Tuntas H-4 Lebaran

“Kami mau menyadarkan masyarakat untuk mau swab,” kata Yusri.

Pelaksanaan rapid test massal di Petamburan sudah dilakukan pada Senin hingga Rabu lalu. Hal itu menyusul ditemukannya kasus positif Covid-19 yang menimpa Kapolsek dan Wakapolsek Tanah Abang, Sekretaris dan Lurah Petamburan.

Baca Juga:  Sudah Ditetapkan Sebagai Tersangka Dea OnlyFans Tidak Ditahan, Ini Alasannya

Mereka positif corona setelah mengawasi pelaksanaan acara Maulid Nabi Muhammad SAW dan pernikahan putri Rizieq Shihab di Petamburan pada Sabtu pekan lalu.

Hal ini membuat polisi dan Satgas Covid-19 berusaha mencegah penularan lebih lanjut. Selain melakukan tes, petugas juga melakukan penyemprotan cairan disinfektan di Jalan KS Tubun, Petamburan. (Red)