Siswa Belum Divaksin, SMAN 1 Sei Rampah Gagal Gelar PTM Terbatas

JABARNEWS I SERDANG BEDAGAI – Ratusan pelajar di Kabupaten Serdang Bedagai belum bisa mengikuti proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas. Meski Kabupaten Serdang Bedagai masuk Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) ada di Level 3.

Salah satu yang belum menggelar PTM terbatas, Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Sei Rampah. Sekolah tersebut belum memenuhi syarat dapat menggelar PTM terbatas akibat seluruh siswanya belum di vaksin Covid-19.

Baca Juga:  Lima Calon Jemaah Haji Asal Kabupaten Cianjur Gagal Berangkat

Kepala Sekolah SMAN 1 Sei Rampah, Ridwan Ginting mengatakan, SMAN 1 Sei Rampah belum menggelar PTM, disebabkan seluruh siswa belum mengikuti vaksin Covid-19.

“Belum mengelar PTM terbatas, karena seluruh siswa belum di vaksin,” katanya, Selasa (7/9/2021).

Dijelaskannya, sekolah sudah menyediakan seluruh persyaratan untuk menggelar PTM terbatas. Berhubung seluruh siswa belum menjalani vaksinasi Covid-19 menjadi salah satu syarat, sehingga sekolah belum bisa menggelar PTM.

Baca Juga:  Opor Ayam Made In Jubaedah Hidangan Favorit Bupati Anne Ratna Mustika Saat Lebaran

“Ada 800 siswa belum di vaksin, padahal itu salah satu syarat untuk bisa menggelar PTM, kami sudah usulkan ke UPT Dinas Pendidikan Sumatera Utara, tapi sampai sekarang siswa belum juga di vaksin,” ucap Ridwan.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Serdang Bedagai, Liaagustina Simamora menjelaskan, pihak Dinas Pendidikan Sumatera Utara belum mengusulkan untuk vaksinasi pelajar setingkat SMA.

‘Mereka belum mengusulkan untuk vaksinasi pelajar setingkat SMA, tapi akan segera dilaksanakan vaksinasi bagi pelajar,” terangnya.

Baca Juga:  Perubahan Jadwal Tak Pengaruhi Tim

Terpisah, Ketua Komisi D DPRD Serdang Bedagai, Jurdan Galingging mengatakan, pihaknya sudah melakukan kordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Serdang Bedagai terkait pelaksana PTM terbatas dan vaksin bagi pelajar.

“Sudah kita desak Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan untuk segera melakukan vaksinasi massal bagi pelajar, agar mereka bisa mengikuti simulasi PTM terbatas,” ungkap dia. (Ptr)