JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berencana melibatkan mahasiswa teknik sipil untuk melakukan pengawasan proyek pembangunan di wilayah Jawa Barat.
Para mahasiswa ini nantinya akan diberikan honor harian saat bertugas memantau proyek infrastruktur Jabar.
Pria yang akrab disapa KDM ini menilai, pelibatan mahasiswa diperlukan karena minimnya kompetensi konsultan pengawas saat ini.
Menurut Dedi, banyak konsultan yang tidak memiliki kapabilitas mumpuni dalam membaca progres pembangunan, sehingga kerap menimbulkan masalah di lapangan.
“Jadi saya melihat kemajuan pembangunan selalu masalahnya konsultan-konsultannya tidak mengerti. Saya lihat, konsultan orang-orang yang tidak begitu capable, yang tidak bisa melihat kemajuan pembangunan dan rata-rata sudah tua,” ujar Dedi Mulyadi belum lama ini, dikutip Jum’at (21/11/2025).





