Menpora Dito Ariotedjo mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Kejurnas ini.
Ia menilai ajang ini tak hanya mempertahankan eksistensi pencak silat sebagai warisan budaya, tetapi juga dapat menjadi inspirasi generasi muda untuk hidup sehat dan berprestasi.
“Ini merupakan dukungan yang sangat baik untuk olahraga Indonesia dan khususnya para atlet-atlet muda kita di hadapan saya,” ujar Dito.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Depok, Novarina Azli, menegaskan bahwa negara hadir untuk melindungi seluruh pekerja, termasuk atlet.
Menurutnya, para atlet pencak silat memiliki risiko cedera yang tinggi saat bertanding, sehingga perlindungan sangat dibutuhkan.





