“Kami berkomitmen membangun Kota Bandung yang sehat, tanpa stigma, dan memberi ruang yang setara bagi seluruh warganya,” ujar Farhan, Rabu (21/5/2025).
Farhan juga menegaskan peran aktif Pemerintah Kota Bandung tidak hanya sebagai fasilitator, tetapi juga sebagai penggerak sinergi antarsektor.
Ia menilai kolaborasi menjadi kunci keberhasilan dalam memerangi penyebaran HIV/AIDS di tingkat lokal.
“Pemkot bukan hanya memfasilitasi, tapi juga mengarahkan kebijakan dan mendorong kolaborasi lintas sektor,” tambahnya.
Langkah strategis ke depan juga akan melibatkan KPA Kota Bandung dalam mengevaluasi pencapaian yang telah diraih serta menyusun strategi baru yang lebih adaptif dan partisipatif.