Namun, menurut Bambang, warga menyebut api beserta bau gas seperti belerang itu sudah muncul sejak beberapa hari sebelumnya.
“Berdasarkan keterangan warga, semburan api sudah terjadi tiga hari, hingga saat ini masih menyala. Di sekitar lokasi juga tercium bau gas menyengat,” ujar Bambang saat dikonfirmasi, Selasa, 9 September 2025.
Untuk mencegah kerumunan warga yang penasaran, BPBD Sumedang menutup area semburan. Lokasi sudah dipasangi garis polisi agar tidak ada warga yang mendekat.
Fenomena seperti ini sering dikaitkan dengan keluarnya gas alam atau reaksi geologi tertentu di dalam tanah.
Namun, penyebab pasti semburan api di Jatigede ini masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut dari tim terkait. (trn)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News