JABARNEWS │ BANDUNG – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Barat meluncurkan program Z-Coffee, sebuah inisiatif pemberdayaan ekonomi berbasis usaha kopi, dalam acara yang digelar di Aula Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jawa Barat.
Program Z-Coffee ini bertujuan menciptakan peluang usaha bagi mustahik melalui sektor kopi, sehingga meningkatkan taraf hidup dan kemandirian mereka.
Ketua BAZNAS Jawa Barat, Khosim, menegaskan bahwa Z-Coffee adalah langkah inovatif untuk memanfaatkan zakat produktif secara maksimal.
“Lewat Z-Coffee, kami mendorong mustahik bertransformasi menjadi munfik, dan selanjutnya menjadi muzakki, atau pembayar zakat. Program ini melibatkan pelatihan teknis, manajemen usaha, penyediaan modal, serta pembentukan ekosistem distribusi yang berkesinambungan,” ujar Khosim.
“Kami ingin para penerima manfaat mampu mengelola usaha kopi dari proses awal hingga pemasaran, sekaligus bersaing di pasar modern,” tambahnya. Program ini memanfaatkan kopi lokal yang dibina oleh BAZNAS RI dengan dukungan pendampingan dari BAZNAS Jawa Barat.
