“Kualitas koperasi semakin meningkat. Dari evaluasi kami, 113 koperasi berhasil meraih predikat sehat. Sementara 42 koperasi berada pada kategori cukup sehat,” jelas Budhi.
Dari koperasi berstatus sehat tersebut, 20 koperasi terbaik dipilih untuk menerima penghargaan dalam tiga kategori: Koperasi Fungsional, Koperasi Warga/PKK, dan Koperasi TNI/POLRI. Tahun depan, Pemkot Bandung berencana menambah satu kategori baru, yaitu Koperasi Kelurahan Merah Putih, guna memperluas ruang partisipasi koperasi di tingkat masyarakat.
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan, yang diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Bandung, Dudy Prayudi, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pengurus dan anggota koperasi.
“Capaian 113 koperasi sehat dan 42 cukup sehat bukan sekadar angka statistik, tetapi cerminan nyata dari dedikasi dan semangat kebersamaan,” ujarnya.
Farhan menegaskan bahwa koperasi memegang peranan penting dalam memperkuat fondasi ekonomi kerakyatan, terutama di tengah dinamika ekonomi modern. Menurutnya, koperasi yang sehat dan transparan merupakan modal sosial yang berharga bagi kemajuan Kota Bandung.





