Bahkan saat ini Cianjur masih membutuhkan tambahan 20 hingga 30 tenaga medis, terutama dokter spesialis seperti dokter gigi dan ahli gizi, untuk ditempatkan di puskesmas dari utara hingga selatan.
“Setiap tahun kami mengusulkan penambahan tenaga kesehatan sesuai kemampuan anggaran. Target pembangunan puskesmas baru beserta sarana pendukungnya diharapkan dapat tercapai beberapa tahun ke depan,” kata Made.
Ia menegaskan bahwa Pemkab Cianjur berkomitmen menjalankan seluruh program kesehatan secara maksimal agar masyarakat dapat merasakan pelayanan yang lebih dekat dan merata.
Sementara itu, Wakil Bupati Cianjur Ramzi mengingatkan masyarakat agar mulai menerapkan pola hidup sehat dalam kehidupan sehari-hari. Ia menilai bahwa menjaga kesehatan lebih penting daripada mengobati.
“Kami mengajak masyarakat menjaga kesehatan dibandingkan harus mengobati. Lebih baik menjalankan pola hidup sehat daripada fokus ketika sudah sakit,” ucapnya.





