Ono menegaskan, PDIP Jawa Barat siap menjadi garda terdepan dalam mengawal jalannya pemerintahan daerah agar tetap berpihak pada kepentingan rakyat.
“Gubernur menghadapi problem masyarakat yang tidak mudah. Karena itu, kolaborasi mutlak diperlukan,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan bahwa dirinya terbuka terhadap kerja sama dengan PDI Perjuangan, meskipun partai tersebut memilih peran kritis dan tidak mengusungnya pada Pilgub 2024.
“Kalau sudah janji ya harus ditepati,” ujar Dedi Mulyadi yang akrab disapa Kang Demol, sembari menjamu jajaran pengurus PDIP Jawa Barat.
Dedi menilai sikap kritis PDIP justru merupakan bagian sehat dari praktik demokrasi. Ia menegaskan hubungan antara DPRD dan gubernur bersifat setara, namun harus tetap dibangun dalam semangat kolaboratif.





