JABARNEWS | CIANJUR – Ratusan pendidik honorer yang tergabung dalam Perkumpulan Guru Madrasah Indonesia (PGMI) Kabupaten Cianjur menggelar aksi unjuk rasa (Unras) di depan Gedung DPRD Cianjur, Senin (6/10/2025).
Aksi tersebut digelar sebagai bentuk desakan agar pemerintah segera memperhatikan nasib guru dan tenaga kependidikan honorer di madrasah swasta, mulai dari RA, MI, MTs hingga MA.
Ketua PGMI Kabupaten Cianjur, Miad Zainal Muttaqin, menegaskan bahwa pemerintah memiliki kewajiban untuk meningkatkan kesejahteraan para guru honorer madrasah.
“Artinya pemerintah harus menaikkan tunjangan insentif bagi guru dan tenaga kependidikan honorer di madrasah swasta,” ujar Miad saat orasi di depan Gedung DPRD Cianjur.
Selain peningkatan insentif, mereka juga menuntut agar pemerintah memberikan kesempatan setara bagi guru honorer madrasah swasta untuk mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), sebagaimana halnya guru honorer di madrasah negeri.