“Imigrasi tidak bisa bekerja sendiri. Diperlukan kolaborasi antar kementerian dan lembaga, baik di pusat maupun daerah, untuk memastikan hanya orang asing yang membawa manfaat yang tinggal dan beraktivitas di Indonesia,” jelasnya.
Diskusi yang berlangsung di Jatinangor National Golf and Resort itu berjalan aktif, dengan peserta bertukar data dan pandangan terkait keberadaan warga asing di Sumedang. Forum ini disebut menjadi wadah strategis menjaga keamanan, ketertiban, dan kedaulatan daerah dari potensi pelanggaran.
Usai rapat, Tim Pora langsung menggelar operasi pengawasan gabungan di beberapa titik Kabupaten Sumedang, menindaklanjuti laporan dan data hasil koordinasi.
“Langkah ini merupakan bukti nyata komitmen pengawasan demi menjaga stabilitas dan keamanan wilayah Sumedang dari dampak negatif keberadaan orang asing,” tambah Bimanegara. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





