Daerah

Ini Kendala Atasi Banjir di Subang

×

Ini Kendala Atasi Banjir di Subang

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | SUBANG – Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (DPKPB) Kabupaten Subang, Hidayat, mengakui ada sejumlah kendala dan tantangan besar dalam upaya mencegah banjir di wilayah Subang.

Menurut Hidayat, persoalan tidak hanya berkutat pada hal teknis, tetapi juga masalah kemasyarakatan.

“Berdasarkan survei, di hulu akibat tidak berfungsinya empat situ atau cekdam di Bukit Ranggawulung, akibatnya air tumpah ke wilayah Cigadung dan sekitarnya,” kata Hidayat, Selasa (13/11/2018).

Baca Juga:  [INFOGRAFIS] Yang Wajib Dilakukan Saat Keluar Rumah Agar Terhindar Covid-19

Nah, di hilir terjadi penyempitan saluran air, sehingga aliran air tidak berfungsi optimal. Terlebih saat intensitas hujan tinggi, sampah menumpuk di pintu air.

“Penyempitan ini lebih disebabkan oleh sampah yang dibuang warga ke Sungai, akibatnya saluran air sempit, dangkal dan kerap menimbulkan sumbatan,” katanya.

Oleh karena itu, sebagai langkah awal saat ini pihak DPKPB telah melakukan normalisasi saluran air. Sedangakan normalisasi empat situ atau cekdam dengan menggunakan alat berat.

Baca Juga:  Lokasi SIM Keliling Kota Bandung Hari Ini 13 April 2022

“Insya Allah paling cepat akhir bulan ini dimulai dari situ paling besar yang menjadi sentral akan kita normalisasi. Itu sebagai langkah kedaruratan,” ucapnya

Selanjutnya agar langkah ini menjadi permanen, diharapkan masuk pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Untuk langkah itu pihaknya telah berkoordinasi dengan BP4D untuk dimasukan dalam rencana pembangunan lima tahun ke depan.

Baca Juga:  Karang Taruna Cianjur Gelar Rapat Kerja, Ini Tujuannya

“Kalau masuk ke RPJMD akan terstruktur dan terencana,” terangnya

Langkah berikutnya, menggandeng Pemerintah Pusat dalam hal ini Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) untuk bersama menangani penyelesaian sesuai bagiannya.

“Supaya penyelesaian penanggulangan banjir bisa dilakukan secara kolektif dan konprehensif. Kita berharap, hal ini dapat diselesaikan secara bertahap,” tuturnya. (Mar)

Jabarnews | Berita Jawa Barat

Tinggalkan Balasan