Omat menyebut, sejumlah proyek strategis nasional telah berjalan di Indramayu, mulai dari pengembangan Kawasan Industri Losarang, pembangunan sektor petrokimia di Balongan, hingga industri sepatu di Krangkeng.
Tak hanya itu, keberadaan Asrama Haji Jawa Barat di Kecamatan Lohbener juga menjadi faktor penting yang mendukung urgensi pembangunan tol tersebut.
“Penting bagi kita untuk menyiapkan semua tahapan secara komprehensif, mulai dari studi kelayakan, rencana pembebasan lahan, hingga pembiayaan. Ini harus terintegrasi antara pemerintah pusat, provinsi, dan daerah,” ucapnya.
Sebagai bentuk komitmen, Kementerian PUPR telah memasukkan Tol Kerta Ayu dalam Dokumen Rencana Umum Jaringan Jalan Nasional periode 2025–2029.