Daerah

Kantor Hukum Etu Garut Banjir Konsultasi Korban Dokter Cabul, Tapi Tak Satupun Lapor Polisi

×

Kantor Hukum Etu Garut Banjir Konsultasi Korban Dokter Cabul, Tapi Tak Satupun Lapor Polisi

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi - Pencabulan (Shutterstock)

JABARNEWS | GARUTKantor Hukum Etu di Kabupaten Garut, Jawa Barat, menerima lonjakan konsultasi dari pasien ibu hamil yang mengaku menjadi korban pelecehan oleh oknum dokter cabul berinisial MSF. Namun, hingga saat ini tak satu pun dari mereka berani membuat laporan resmi ke kepolisian.

Baca Juga:  Dokter Kandungan Cabul di Garut Akui Khilaf, Jaksa Siapkan Tuntutan Berat hingga 12 Tahun Penjara

Pengacara dari Kantor Hukum Etu Restu Nurasiyah menyampaikan bahwa setidaknya 10 korban telah berkonsultasi, namun semuanya memilih diam karena trauma dan takut bila suami mereka mengetahui kejadian yang dialami.

“Sesudah kejadian ini, keluhannya trauma, merasa terhina. Itu mungkin salah satu alasan mereka tidak mau lapor, karena suaminya tidak tahu. Sejauh ini ada 10 orang yang datang konsultasi,” ujar Restu, Sabtu (19/4/2025).

Baca Juga:  Bayi Perempuan yang Ditemukan di Kebun Warga Rancah Ciamis Meninggal Dunia, Polisi Buru Pelaku

Restu memaparkan bahwa dugaan pelecehan dilakukan oleh tersangka di berbagai lokasi, mulai dari klinik tempat praktik hingga kafe tempat pasien sarapan.

Baca Juga:  Meriah! Polsek Bojong Purwakarta Gelar Hiburan Rakyat di HUT Bhayangkara Ke-79

“Ada yang dilakukan di kafe, si dokter menghubungi korban lewat pesan pribadi, kemudian tiba-tiba datang saat korban sedang sarapan. Di sana, dia memeluk, meraba tangan korban hingga meninggalkan aroma parfumnya di baju korban,” ungkapnya.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2