JABARNEWS |BANDUNG – Universitas Padjadjaran (Unpad) resmi melepas 1.473 mahasiswa untuk menjalankan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) tahun 2025 di 67 desa dan kelurahan yang tersebar di sembilan kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat. Acara pelepasan digelar di halaman Rektorat Unpad, Jatinangor, Kabupaten Sumedang, dan dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Barat, Erwan Setiawan, pada Selasa (9/7/2025).
Tahun ini, KKN Unpad membawa angin segar lewat perlindungan menyeluruh dari BPJS Ketenagakerjaan bagi seluruh peserta. Langkah ini merupakan terobosan penting setelah munculnya kekhawatiran atas keselamatan mahasiswa KKN, terutama pascainsiden tragis yang menewaskan dua mahasiswa UGM saat KKN di Maluku Tenggara.
Perlindungan yang diberikan mencakup program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM), berlaku selama periode KKN berlangsung, yaitu selama 30–40 hari pada Juli hingga Agustus 2025.
Rektor Unpad, Prof. Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, menegaskan bahwa KKN merupakan momen penting bagi mahasiswa untuk menerapkan ilmu di lapangan. Ia berharap para mahasiswa menjadi agen perubahan dan berkontribusi langsung pada pembangunan masyarakat desa.
“Melalui KKN, mahasiswa dapat belajar secara nyata menyelesaikan permasalahan sosial dan berperan sebagai mitra pembangunan di desa,” ujar Prof. Arief.