JABARNEWS | PURWAKARTA – Saat ini teh menjadi salah satu produk unggulan di Kabupaten Purwakarta. Areal perkebunan teh yang mencapai 9.527 hektare, ditargetkan teh yang diproduksi itu mampu bersaing dengan produk teh didalam negeri maupun luar negeri.
Menurut Hadi Purnama, Kepala Bidang Perkebunan dan Holtikultura, Dinas Pangan dan Pertanian (Dispangtan) Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, demi tercapainya keinginannya pihaknya akan mengajukan bantuan seperti alat dan kemasan yang kemungkinan disalurkan pada tahun 2020.
“Sementara ini, baru membantu penyuluhan dan bibit unggul kepada para petani teh di Kabupaten Purwakarta,” ujar Hadi, Minggu (10/11/2019)
Kemudian menurutnya, pihaknya akan terus mendorong petani teh di Purwakarta untuk menghasilkan produk teh yang berkualitas.
“Teh yang diproduksi di Purwakarta memiliki rasa dan ciri khas berbeda. Kami menginginkan agar teh khas Purwakarta berkualitas tinggi dan mampu bersaing,” katanya.
Seperti diketahui, teh yang menjadi salah satu produk unggulan di Kabupaten Purwakarta itu, tersebar di sekitar Kecamatan Kiarapedes, Wanayasa, Bojong, dan Darangdan. (Ara)
