Meski demikian, ia menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus memperjuangkan kesejahteraan para honorer. Menurutnya, insentif tambahan ini setidaknya bisa meringankan beban mereka.
“Bayangkan, ada yang sudah mengabdi belasan hingga puluhan tahun hanya dengan gaji Rp300.000. Kini insyaallah bisa mencapai Rp1 juta per bulan. Ini belum ideal, tapi merupakan langkah awal,” ucapnya.
Selain itu, Herdiat juga memastikan bahwa Pemkab Ciamis akan terus berupaya menyesuaikan regulasi dari pemerintah pusat dengan kondisi daerah, termasuk dalam pengadaan formasi ASN dan PPPK untuk memenuhi kebutuhan sekitar 1.400 guru yang masih belum tercukupi di wilayahnya. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





