Terpisah, Kepala Desa Ciakar, Kamil Hasan, membenarkan adanya ancaman serius yang mengintai warga. Ia menyebut BPBD Kabupaten Ciamis sudah turun ke lokasi untuk melakukan peninjauan dan memberikan arahan evakuasi.
“Alhamdulillah, pihak BPBD Kabupaten Ciamis sudah meninjau ke lokasi. Petugas juga mengarahkan agar warga yang rumahnya berada di lokasi pergerakan tanah harus mengungsi ke tempat yang dianggap aman,” tuturnya.
Menurut Kamil, fenomena pergerakan tanah di wilayah Ci Ke Leutik sebenarnya bukan hal baru. Namun kali ini kondisinya lebih parah karena pergeseran tanah terjadi meski tidak turun hujan.
“Kalau sekarang jangankan diguyur hujan, dalam posisi tak ada hujan pun pergerakan tanah terus terjadi,” tandasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





