Daerah

Pergeseran Tanah di Ciamis, Sebanyak 123 Warga Dua Desa Mengungsi

×

Pergeseran Tanah di Ciamis, Sebanyak 123 Warga Dua Desa Mengungsi

Sebarkan artikel ini
Pergerakan Tanah
Ilustrasi pergerakan tanah. (Foto: Dok. JabarNews).

JABARNEWS | CIAMIS – Ratusan warga terpaksa mengungsi akibat bencana pergeseran tanah yang melanda dua desa di Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, pada Senin dini hari (7/4/2025). Bencana ini berdampak langsung pada warga di Desa Sadapaingan dan Desa Mekarbuana.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ciamis Ani Supiani mengungkapkan bahwa pergeseran tanah terjadi di dua lokasi berbeda, yakni Dusun Comanem di Desa Mekarbuana dan Dusun Cipeundeuy di Desa Sadapaingan. Pergeseran tanah diperkirakan terjadi hingga kedalaman 50 meter dan diduga kuat dipicu oleh curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah tersebut.

Baca Juga:  Bupati Ciamis Bandingkan RSKB-RSOP dengan RSUD Kawali

“Dugaan sementara, pergeseran tanah disebabkan oleh hujan deras dengan intensitas tinggi,” ujar Ani.

Di Dusun Comanem, sebanyak 9 keluarga atau 24 jiwa terdampak dan saat ini telah mengungsi ke Balai Desa Mekarbuana. Sementara di Dusun Cipeundeuy, 27 keluarga atau 99 jiwa terdampak dan kini ditampung di Masjid At-Taqwa. Para pengungsi terdiri dari balita, anak-anak, dewasa, lansia, hingga penyandang disabilitas.

Baca Juga:  Caleg PKB Majalengka Wajib Kampanyekan Jokowi-Ma'ruf

“Total pengungsi saat ini berjumlah 123 jiwa, tersebar di dua desa tersebut,” lanjut Ani.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2