Daerah

PMI Non-Prosedural Asal Banjar Terkendala Pulang dari Brunei, Keluarga Diintimidasi Sponsor Minta Ganti Rugi

×

PMI Non-Prosedural Asal Banjar Terkendala Pulang dari Brunei, Keluarga Diintimidasi Sponsor Minta Ganti Rugi

Sebarkan artikel ini
PMI Banjar
Orang tua SW, PMI Non Prosedural asal Kota Banjar yang Terkendala Pulang di Brunei Darussalam. (Foto: Harapan Rakyat).

JABARNEWS | BANJAR – Nasib malang menimpa seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) non-prosedural asal Kota Banjar, Jawa Barat, berinisial SW (38).

Perempuan yang berasal dari Kelurahan Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja itu hingga kini belum bisa kembali ke tanah air setelah kabur dari tempat kerjanya di Brunei Darussalam akibat tidak tahan dengan perlakuan yang diterimanya.

Baca Juga:  Dua IRT di Cianjur Jadi Tersangka Kasus Perdagangan Orang, Korban Diberangkatkan Pakai Visa Wisata

Menurut pengakuan ibunda SW, Yati, anaknya berangkat ke Brunei pada 18 Desember 2024 melalui sponsor berinisial W yang dikenalkan oleh seorang tetangga. Keberangkatan itu dilakukan secara non-prosedural dan tanpa bekal memadai.

Baca Juga:  Gelar Buka Puasa Bersama, Perlasi Purwakarta Santuni Anak Yatim

“Tadinya SW mau operasi mata dulu, tapi disuruh urungkan oleh sponsor. Akhirnya langsung buat paspor di Cilacap,” kata Yati dikutip dari harapanrakyat.com, Kamis (31/7/2025).

Baca Juga:  Seorang Suami Lapor ke Polisi Karena Istrinya Diduga Jadi Korban TPPO

Yati menyebut, keluarganya bahkan diminta membayar Rp700 ribu untuk pengurusan paspor oleh W, dan SW hanya dibekali pinjaman uang Rp500 ribu saat hendak berangkat. “Uang itu pun harus dikembalikan setelah sampai di Brunei,” imbuhnya.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2