JABARNEWS | BANDUNG – Ajang Putri Inspirasi Remaja & Putri Inspirasi Anak Indonesia 2025 kembali menegaskan dirinya bukan sekadar kompetisi kecantikan, melainkan gerakan pendidikan karakter bagi generasi muda.
Hal ini disampaikan Founder Yayasan Tiga Tiara Indonesia Ms. Lina Ve dalam konferensi pers di Pasundan Convention Hotel, Kota Bandung, Minggu (23/11/2025).
Menurut Lina, grand final yang digelar malam sebelumnya menjadi langkah awal menuju misi besar yayasan: menghadirkan anak-anak dan remaja yang tidak hanya berprestasi, tetapi juga memiliki karakter kuat, kemampuan leadership, nilai moral, dan kepedulian sosial.
“Kami berkomitmen membuat event yang berfokus pada pengembangan minat, motivasi, serta sikap. Bukan hanya glamor, tetapi betul-betul melahirkan remaja yang sopan, peduli, dan mampu menjadi role model di keluarganya,” ujar Lina.
Ia menegaskan bahwa Yayasan Tiga Tiara Indonesia ingin mengembalikan budaya positif Indonesia, mulai dari sopan santun, penghormatan kepada orang tua dan guru, hingga menghargai perbedaan budaya di 38 provinsi Indonesia. “Nilai yang sama di semua daerah adalah nilai kekeluargaan. Itu yang kami tanamkan,” tambahnya.





