Terkait kegiatan simbolis pelepasan balon warna-warni, Imas menjelaskan bahwa hal itu merepresentasikan transisi dari perilaku anak usia taman kanak-kanak menuju pola perilaku anak SD yang lebih disiplin, mandiri, dan beretika.
“Harapan kami, anak-anak kelas satu bisa mulai meninggalkan kebiasaan manja, belajar tidur teratur, dan menunjukkan perubahan perilaku yang positif di kelas,” katanya.
Selain itu, Imas juga berharap bahwa jumlah peserta didik akan terus bertambah seiring waktu, mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas pendidikan di SDN Bukit Mulya.
Sementara itu, Deni Mulyadi, salah satu guru, turut menguatkan makna dari pelepasan balon tersebut. Menurutnya, warna-warni balon merupakan simbol keceriaan sekaligus harapan besar dari para siswa untuk berprestasi dan berperilaku baik di lingkungan sekolah.
“Kami ingin anak-anak berani bercita-cita tinggi dan tumbuh menjadi pribadi yang tekun, rajin, dan penuh semangat. Itu tujuan utama pendidikan dasar,” ujar Deni.
Deni pun menutup dengan pesan bahwa keberhasilan siswa tidak hanya diukur dari nilai akademik, tetapi dari bagaimana mereka mampu membentuk diri menjadi anak yang berguna bagi sesama. (Mul)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News