Sekretaris Perusahaan PNM, L. Dodot Patria Ary, mengatakan kehadiran relawan dilakukan karena dampak bencana belum sepenuhnya pulih di tingkat masyarakat bawah.
“Di lapangan masih banyak warga dan nasabah kami yang berjuang untuk kembali bangkit. Kehadiran relawan diharapkan bisa membantu meringankan beban dan memberi dorongan moral di masa pemulihan,” ujarnya, Selasa (30/12/2025).
Ia menambahkan, pemulihan pascabencana bagi pelaku usaha kecil membutuhkan waktu lebih panjang dibandingkan pemulihan fisik wilayah, karena menyangkut keberlangsungan sumber penghidupan.
Kondisi di Aceh Tamiang dan daerah sekitarnya menunjukkan bahwa dampak bencana tidak berhenti ketika air surut. Bagi masyarakat kecil, kehilangan alat usaha dan modal dapat memperpanjang fase krisis ekonomi keluarga, sehingga pendampingan dan bantuan berkelanjutan masih dibutuhkan. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





