Saat ini, menurut Anggoro, PLN tengah berfokus pada transisi energi menuju energi baru terbarukan. Selain itu, peningkatan kapasitas serta kualitas infrastruktur ketenagalistrikan juga terus dikebut seiring dengan pertumbuhan konsumsi listrik yang terus meningkat.
“Pada masa transisi energi ini, PLN terus berfokus menyediakan pembangkit-pembangkit EBT. Alhamdulillah, pembangunan PLTA Jatigede kemarin telah selesai dan sudah diresmikan juga oleh Bapak Presiden Prabowo. Saat ini, kami beralih fokus untuk pembangunan PLTA Upper Cisokan. Pembangkit ini akan menjadi PLTA dengan kapasitas terbesar di Indonesia yaitu 1.040 Mega Watt. Oleh karena itu, kami sangat berharap agar pembangunan ini bisa berjalan lancar dan kondusif,” jelas Anggoro.
Kepala BINDA Jawa Barat, Toto Oktaviana menyampaikan rasa terima kasihnya atas kunjungan dari PLN serta mengapresiasi atas kolaborasi yang telah berjalan dari PLN. Tito mengatakan pihaknya siap mendukung operasional PLN terutama apabila terjadi kendala di lapangan.
Pada kesempatan yang sama, Toto juga menjelaskan bahwa pihaknya sebagai salah satu penyelenggara negara turut mendunkung program pemerintah, salah satunya adalah program Makan Bergizi Gratis. Saat ini, katanya, BINDA berupaya untuk membangun seribu dapur untuk mendukung program tersebut. Oleh karena itu, Toto juga mengharapkan agar PLN dapat membantu mendukung melalui penyediaan sistem kelistrikannya.
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Barat, Katarina Endang Sarwestri menyampaikan dukungannya kepada PLN untuk pembangunan infrastruktur kelistrikan dalam rangka pembangunan daerah. Namun, Katarina tetep mengingatkan agar setiap pekerjaan dilakukan sesuai peraturan yang berlaku.
