Jurnal Warga

#KaburAjaDulu, Solusi Idealis atau Pragmatis?

×

#KaburAjaDulu, Solusi Idealis atau Pragmatis?

Sebarkan artikel ini
Kabur Aja Dulu
Tagar Kabur Aja Dulu viral di media sosial. (foto: net)

Brain drain atau human capital flight adalah fenomena ketika orang pintar dan berbakat memilih untuk bekerja di luar negeri.

Brain drain seringkali terjadi di negara-negara berkembang. Banyak orang dengan profesi seperti dokter, ilmuwan, hingga insinyur yang memilih untuk berkarir di luar negeri.

Baca Juga:  Rusia Menyerang Ukraina, Ujian Polugri Indonesia

Di Indonesia, fenomena brain drain terjadi sejak tahun 1960-an. Merangkum dari Portal Berita Universitas Pendidikan Indonesia, banyak mahasiswa yang tengah menimba ilmu di Rusia memilih tidak pulang ke Indonesia.

Baca Juga:  Aksi Fahmi Saeful Bahri Sudrajat, Pegiat Sosial dari Desa Gadobangkong Bandung Barat

Pada tahun 1980-an ketika Menristek BJ Habibie mengirim banyak remaja untuk belajar ke luar negeri, mereka juga memilih untuk bekerja di banyak perusahaan Amerika Serikat. (beautynesia. id, 05/02/25)

Baca Juga:  Tes Kehamilan untuk Mencegah Kehamilan, Mungkinkah?

Tentu ini pemandangan yang sangat ironis. Sumber daya manusia yang berpotensi terus diambil alih oleh negara lain, dimanfaatkan tenaga dan pikirannya untuk kepentingan negara tersebut.

Pages ( 4 of 11 ): 123 4 56 ... 11