Dalam potongan video itu, anggota DPR RI dari PDI Perjuangan tersebut menyebut istilah “rakyat jelata” untuk menggambarkan masyarakat berpenghasilan rendah.
Desakan agar PDIP menonaktifkan Deddy terus menguat. Dalam unggahannya di akun Instagram @salsaer, Senin (1/9/2025), Aktivis diaspora sekaligus influencer Salsa Erwina Hutagalung menantang PDIP agar bersikap tegas.
“PDI Perjuangan, hari ini kita melihat beberapa anggota yang pernah berlaku arogan dan menyakiti masyarakat sudah dinonaktifkan oleh partai masing-masing. Tapi sampai saat ini kita masih menunggu, bagaimana dengan jawaban kalian terhadap anggota kalian yang pernah menghina rakyat, terutama juara dunia manusia paling arogan sedunia yang tidak mau disamakan dengan rakyat jelata” ujarnya dikutip Selasa (2/9/2025).
Salsa menambahkan publik tidak hanya menunggu penonaktifan, melainkan juga pemecatan penuh.
“Semoga kalian datang dengan respons yang sangat tegas, pecat sebagai anggota parlemen, pecat sebagai anggota parpol, dan diharamkan untuk masuk lagi ke partai politik. Yang tegas, yang jelas, yang transparan,” katanya.