Nasional

Dihantui Ancaman Krisis Pangan Global, Pemerintah Dorong Sistem Pertanian Berkelanjutan

×

Dihantui Ancaman Krisis Pangan Global, Pemerintah Dorong Sistem Pertanian Berkelanjutan

Sebarkan artikel ini
Krisis Pangan
Ilustrasi pangan. (Foto: The FAO).
Krisis Pangan
Ilustrasi pangan. (Foto: The FAO).

“Bahwa melalui program kerjasama yang dilaksanakan Kedutaan Swiss di Indonesia, negara Swiss berkomitmen untuk mendukung produksi komoditas berkelanjutan di Indonesia,” kata Philipp.

Salah satu program kerjasama tersebut adalah Program Lanskap Berkelanjutan Indonesia yang didanai Swiss bekerja dengan perusahaan swasta di 10 kabupaten di pulau Sumatra dan Kalimantan untuk menciptakan peluang ekonomi bagi petani sekaligus melindungi lingkungan dan mengatasi perubahan iklim.

Baca Juga:  Resimen Armed 2/1 Kostrad, Bagikan Sembako ke Warga Terdampak Corona

Sedangkan President Director of Syngenta Indonesia, Mr. Kazim Hasnain/ Mr. Midzon Johannis menjelaskan bahwa petani Indonesia harus memenuhi perubahan kebutuhan lingkungan dan harapan regulator, konsumen, serta pengolah makanan dan pedagang.

Baca Juga:  Soal Krisis Pangan 2023, Haru Suandharu Minta Pemerintah Berhenti Bergimik

“Ada tekanan yang meningkat dari perubahan iklim, erosi tanah dan hilangnya keanekaragaman hayati dan dari perubahan selera konsumen terhadap makanan dan kekhawatiran tentang cara produksinya,” kata dia.

Baca Juga:  Stok Pangan Nasional Dipastikan Aman Jelang Idul Adha

Digitalisasi bersama inovasi di bidang pertanian, lanjut dia mampu mengurangi efek emisi rumah kaca dari dunia pertanian.

Pages ( 2 of 3 ): 1 2 3