JABARNEWS | BANDUNG – Warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, kini mendapatkan wajah baru pembinaan.
Melalui pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA), limbah abu sisa pembakaran batu bara dari PLTU Adipala, mereka mampu menghasilkan produk konstruksi bernilai ekonomi tinggi.
Program ini hadir lewat kolaborasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) dengan PT PLN (Persero). FABA yang sebelumnya dianggap limbah, kini diolah menjadi batako, paving block, roaster, hingga buis beton melalui workshop yang memanfaatkan lahan tidur di Pulau Nusakambangan.
Salah seorang warga binaan, Kevin Ruben Rafael, mengaku bersyukur mendapat bekal keterampilan baru. “Ini sangat membantu kami sebagai warga binaan, karena menambah ilmu pengetahuan. Nanti, ketika kami keluar, ilmu ini bisa bermanfaat bagi kehidupan kami di masyarakat,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Listianto, warga binaan Lapas Nirbaya Nusakambangan.