Masalah Pencernaan
Daging kambing yang dikonsumsi dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan masalah pencernaan. Kandungan lemak yang tinggi dalam daging kambing sulit dicerna oleh tubuh.
Akibatnya, proses pencernaan menjadi lambat dan dapat menyebabkan gangguan seperti sembelit, diare, atau gangguan perut lainnya. Selain itu, daging kambing juga bisa menyebabkan reaksi alergi atau intoleransi makanan pada beberapa individu.
Risiko Penyakit Jantung
Terlalu banyak mengonsumsi daging kambing juga dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. Lemak jenuh yang terkandung dalam daging kambing dapat menyebabkan penumpukan plak di dalam pembuluh darah.
Hal ini dapat menghambat aliran darah yang lancar dan menyebabkan peningkatan tekanan darah, aterosklerosis, dan risiko serangan jantung.
Kelebihan Asam Urat
Daging kambing juga mengandung purin, yang dapat meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh. Jika kadar asam urat meningkat secara signifikan, dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti penyakit asam urat, rematik, dan batu ginjal.
