
Di lokasi tersebut, petani mengelola lahan milik Perhutani seluas 60 hektare untuk menanam berbagai komoditas, seperti jagung, timun suri, alpukat, dan tanaman pangan lainnya.
Pada Jumat, 8 Februari 2025, tim program mengadakan diskusi dengan para petani binaan untuk membahas pengembangan sektor usaha pertanian mereka.
Para petani berharap program ini dapat membantu meningkatkan taraf hidup mereka.
Dalam diskusi tersebut, hadir beberapa tokoh penting, seperti Deni, Koordinator LBH Senapati Indonesia Kabupaten Indramayu, dan Lisna Ismayanti, Direktur Utama PT NSM.
Lisna berkomitmen mendukung program Bumi Hijau melalui penyediaan pupuk bermerek HGO yang diproduksi oleh perusahaannya.