JABARNEWS | JAKARTA – Proses rekrutmen tenaga pendidik untuk Sekolah Rakyat akan dimulai pada April 2025. Ketua Formatur Sekolah Rakyat, Prof. Muhammad Nuh, menyatakan bahwa seleksi akan difokuskan pada lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) yang belum mendapatkan penempatan di daerah.
Menurut data dari Direktorat Jenderal Guru, terdapat sekitar 60.000 lulusan PPG yang telah dipetakan berdasarkan lokasi masing-masing.
“Jadi, para lulusan PPG yang belum ditempatkan jumlahnya mencapai 60.000 orang. Mereka telah dikelompokkan sesuai wilayahnya agar lebih mudah dalam distribusi penugasan,” ujar Nuh dalam acara di Kementerian Sosial pada Rabu (19/3/2025).
Ia menambahkan, penempatan guru akan disesuaikan dengan daerah asal mereka guna mengurangi hambatan geografis dan biaya hidup tambahan.