JABARNEWS | BANDUNG – Jelang Pilkada serentak tahun 2018, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat telah melakukan pengukuhan terhadap 1309 agen sosialisasi untuk membantu jalannya pesta demokrasi.
Namun pada kali ini ada sesuatu yang berbeda, yakni keikut sertaan beberapa kaum disabilitas dari Kabupaten Karawang.
Salah satunya adalah Ahmad Jalaludin (45), ia merasa senang karena dirinya dapat ikut andil sebagai agen sosialisasi.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada KPUD Kabupaten Karawang yang telah memberikan kesempatan kepada kaum difable untuk ikut partisipasi dalam Pilkada serentak 27 Juni nanti,” katanya saat ditemui di Trans Luxury Hotel, Rabu (07/02/2018).
Lanjutnya, ia mengaku sebelumnya ia bersama rekan-rekannya sempat memberikan respon penolakan menjadi agen sosialisasi.
“Awalnya kita menolak karena fisik kita lemah, karena suatu pekerjaan itu kan akan kembali ke identitas diri, sedangkan saya kan ijazah saja hanya sampai SD,”
Dengan bergabungnya kaum disabilitas di agen sosialisasi, Ahmad berharap hal tersebut dapat membawa efek positif pada keberlangsungan Pilkada.
“Mudah-mudahan dengan hadirnya kaum difable jadi warna baru dan nuansa baru pada Pilkada dan membawa dampak berkah,” ungkapnya. (Ted)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
