Delapan Pasien Difteri Asal Garut, Tersisa Dua 

 

JABARNEWS | GARUT – 4 dari 8 pasien positif terjangkit Difteri di Garut sudah diperbolehkan pulang. Sebelumnya pasien sempat dirawat di RSUD dr Slamet Garut, pada hari Kamis (18/01/2018) lalu.

Menurut keterangan Wahyudin selaku Kepala Ruangan Puspa Utama RS Garut, kepada wartawan mengatakan, empat pasien yang sudah bisa diperbolehkan pulang antara lain J (19), B (40), I (24) dan IRL (33). Semua pasien tersebut sempat dirawat intensif di ruangan isolasi khusus difteri Puspa Utama RSUD dr Slamet Garut.

Baca Juga:  Perempuan di Wilayah Proyek PLTA Cisokan Diberi Pelatihan Kesetaraan Gender

“Alhamdulilah 4 pasien dari 8 sudah bisa pulang itu dari kemarin, ” katanya.

Pasalnya sambung ya, pasien tersebut (4 pasien) sudah terlihat progres kesehatan mengarah positif. Ke 4 pasien itu, telah dinyatakan sehat usai melewati masa pengobatan intensif disisni. Tapi, pasien tersebut wajib kontrol kesehatannya selama beberapa bulan ke depan.

Baca Juga:  Tawuran Pelajar Pecah di Sukabumi, Kocar-Kacir Gegara Hal Ini

“Karena mereka sekarangkan sudah sehat, namun dikhawatirkan setelah pasien pulang si pasien kambuh lagi,” ucapnya.

Dia menambahkan, pada awalnya RSUD ini hanya merawat 6 pasien, tapi itu bertambah 2 pasien lagi hari sabtu (27/01/2018) lalu, dan itu positif.

Baca Juga:  Sudah Ada Dua Kasus Kebakaran di Kota Sukabumi Pada Awal Tahun

“Maka awalnya itu 6 orang, ditambah pasien serupa sehingga jadi 8 pasien. Namun kini berkurang 4 pasien karena sudah membaik, jadi RSUD Slamet Garut hanya merawat kedua 2 pasien difteri lainnya.

Laporan: Yudi Romansyah