Sajabar

Tuntutan Diabaikan, Warga “Kemping” Di DPRD

×

Tuntutan Diabaikan, Warga “Kemping” Di DPRD

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | GARUT – Ratusan massa yang berasal dari Aliansi Limbangan (ALIM), P3L, GMPDE, dan masyarakat umum menggelar aksi di DPRD Kabupaten Garut, Kamis (11/4/2018). Karena tuntutan mereka tidak dipenuhi, massa nekat mendirikan tenda di halaman DPRD.

Baca Juga:  Luput dari Pengawasan, Bocah di Tasikmalaya Luka Parah Terkena Mercon

Dalam aksinya, massa yang terdiri dari ibu-ibu, anak muda, hingga dewasa mempertanyakan beberapa permasalahan yang tak kunjung selesai, seperti pasar modern Limbangan , pembakaran pasar relokasi, dan rencana pembangunan pabrik di Cijolang.

Mereka menyayangkan nota pimpinan DPRD yang meminta Pemkab Garut menghentikan proses izin pabrik di Cijolang, tetapi tidak diindahkan oleh eksekutif.

Baca Juga:  Galeri Salapak di Kota Bandung Dinilai Bisa Bangkitkan Kinerja UMKM

“Kami mendukung DPRD untuk segera mempertanyakan alasannya kenapa nota pimpinan tidak diindahkan,” kata Ketua Alim, Denden, dikutip kapernews, Kamis.

“Kami akan kemping di sini untuk mendorong Dewan mempertanyakan kenapa nota pimpinan terkait penyelesaian permasalahan pasar Limbangan, pendirian pabrik di Cijolang tidak didengar oleh Pemkab Garut,” pungkasnya. (Des)

Baca Juga:  Hari Perawat Nasional, Joko Widodo: Terima Kasih Telah Berada di Garis Terdepan

Jabarnews | Berita Jawa Barat

Tinggalkan Balasan