Debat Pilbup Purwakarta Normatif?

JABARNEWS | PURWAKARTA – Debat Publik Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta yang digelar KPU Purwakarta, Kamis (19/4/2018) malam mendapat tanggapan dari berbagai pihak, termasuk dari Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Strategis Kebijakan dan Pembangunan, Anas Ali Hamzah.

“Dalam debat publik semalem, sebenarnya masyarakat menunggu lahirnya gagasan-gagasan yang brilian untuk membangun Purwakarta ke depan,” ujar Anas, Jumat (20/4/2018).

Baca Juga:  Tol Cianjur - Bandung Berdampak Positif, Ini Alasannya

Akan tetapi, tambah dia debat semua paslon tidak memperlihatkan apa-apa yang dibutuhkan masyarakat. Karena semalam tidak melahirkan gagasan dalam rangka menjawab berbagai permasalahan yang berkembang.

Baca Juga:  Puluhan Kendaraan Pemudik Di Pos Penyekatan Polresta Deli Serdang Diputarbalikan

“Mereka hanya berputar dalam tatanan normatif, tidak menjabarkan visi misi mereka ke tatanan teknis,” komentar Anas.

Awalnya, dirinya berharap dalam debat publik tersebut terjadi pertarungan gagasan. Tapi yang dihasilkan dari depan publik tadi malam tidak sesuai dengan harapan. Para paslon hanya saling serang dan memojokan antar pasangan calon saja.

Baca Juga:  Kemenag Membutuh 74 Ribu Guru Agama Baru

Anas berharap bila ada debat lagi para paslon dapat memperlihatkan apa yang akan mereka kerjakan bila terpilih jadi seorang pemimpin Purwakarta. “Sehingga masyarakat lebih mudah menentukan pilihannya,” katanya. (Gin)

Jabar News | Berita Jawa Barat